BELITUNG TIMUR - Pasangan Calon Gubernur Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Hidayat Arsani-Hellyana melakukan lawatan "BETARE" ke Kabupaten Belitung Timur dengan masyarakat hususnya ibu-ibu pengajian tokoh adat dan pengurus partai pengusungnya di RM Fega Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Sabtu (7/9/2024).
Hidayat Arsani kepada awak media mengatakan perubahan yang harus dilaksanakan bidang kesehatan ekonomi pendidikan semuanya akan jadikan perubahan di bawah kepemimpinan nya pimpinan seluruh provinsi yang ada di Bangka Belitung.
"Maka pemerintah dibawa kepemimpinan Hilyana dan saya (Hidayat Arsani-red) harus saya selesaikan dengan segala macam upaya Insya Allah" kata Hidayat Arsani.
Hidayat Arsani menekankan bahwa kesehatan sesuatau yang paling sangat berharga dan merupakan aset yang tak ternilai harganya untuk itu memelihara kesehatan itu harus menjadi prioritasnya memberikan menjaminkan agar masyarakat provinsi Bangka Belitung harus sehat dan terjamin kesehatannya untuk berobat.
"Di dalam dunia kita sehat dulu baru kita ekonomi, ada ekonomi dan sehat seiring sejalan seimbang kesehatan, pendidikan dan ibadah lalu kita ke bawah lagi perekonomian pariwisata. Kawasan Industri semua kita bikin Kawasan Berikat khusus pariwisata dari semuanya ada keseimbangan maka saya Gubernur membutuhkan kurang lebih 50.000 orang harus bekerja" tegasnya kepada awak media usai pertemuan.
Saat awak media konfirmasi terkait tambang Hidayat Arsani mengatakan tidak ada yang namanya pasca tambang karena hal tersebut bukan lah manusia yang menentukan atas alam dan seisinya.
"Jangan kita bicara pasca tambang sampai hari ini profesor manapun belum ada mengatakan. bahwa Beltim belum ada alat pencarian mereka kita bilang hari ini habis besok lagi timbul jadi ada kekuasaan Allah, luar biasa yang sebenarnya jadi Kalau ada 5 adalah dominan dan baru bekerja dengan pariwisata perkebunan perikanan semuanya" ujarnya.
Hidayat sanagat antusias dan akan membasmi bagi siapa yang berani memasukkan pupuk palsu karena hal tersebut sangat merugikan masyarakat petani di Bangka Belitung.
"Saya akan tangkap pupuk palsu supaya petani tidak menjerit supaya petani tidak dirugikan, sakit penderitaan petani itu 5 tahun uang habis tapi buahnya tidak sesuai. Bagaimana dengan saya mengejar khususnya menjaga cukup Saya tidak membuat proyek yang aneh-aneh" ungkapnya.
Hellyana dikesempatan yang sama mengatakan mewakili pertama suara perempuan semua konten media tentu melihat bagaimana antusias perempuan sejarahnya untuk Bangka Belitung bahwa ada kelas di provinsi kepala daerah dari perempuan Insya Allah doakan.
"Yang menjadi kebutuhan sekarang sudah tidak bisa melihat gender lagi artinya kebutuhan sekarang sudah menjadi kebutuhan semua maka sebetulnya kebutuhan perempuan dan anak hari ini yang menjadi dominasi karena milenial juga banyak para ibu-ibu" ungkap Hellyana.
Hellyana menegaskan kita harus berpikir tentang bagaimana infrastruktur itu kecuali untuk menunjang ekonomi yang langsung ada feedback-nya misalkan jalan untuk nelayan untuk keuangan yang ada untuk ekonominya UMKM seperti tadi yang disampaikan itu dominasinya adalah perempuan.
"Bapak-bapak Ibu sudah dengar Bagaimana dominasi kerja perempuan yang banyak bawa keranjang itu perempuan, Nah itu nyata disampaikan, jadi bagi saya yang insya Allah akan mendampingi beliau , (Hidayat Arsani-red) beliau pakarnya ekonomi kita sudah tahulah beliau Bagaimana pakar ekonominya pakar kesehatan bahkan pendidikan lahir batin al-azhar segala macam Insya Allah saya hanya menyiapkan bagi orang dapur kan bagi orang dapur menyiapkan catat kalau pemerintahan yang baik yang terpercaya yang talent-nya yang memang kita ambil Mari yang dari ASN yang memang ingin membantu Bangka Belitung kayak kita siapkan untuk dipromosikan gitu Pak" beber Hellyana. (HMF).